Tuan rumah Prancis akhirnya berhasil mengungguli tim Rumania pada laga pembuka Piala Eropa / Euro 2016 dengan skor tipis 2-1. Pada babak pertama pertandingan berlangsung cukup ketat dengan skor 0-0. Baru pada babak kedualah tuan rumah Prancis membuka skor melalui sundulan Giroud pada menit ke 57. Selang 10 menit kedudukan berubah imbang setelah Rumania mendapat hadiah pinalti dan dieksekusi dengan baik oleh Bogdan Stancu.Lanjutkan membaca Hasil pertandingan Prancis vs Rumania 2-1 skor akhir Piala Eropa 2016 tadi malam
Inter Milan dan Ajax Amsterdam bertumbangan setelah masing-masing dikalahkan lawan-lawan mereka pada leg pertama 16 besar Liga Eropa. Inter Milan yang tiga kali juara Liga Champions ditekuk klub Bundesliga Wolfsburg dengan skor 1-3 di Volkswagen Arena sementara Ajax yang empat kali menjadi raja Eropa kalah 0-1 dari klub Ukraina Dnipro. Lanjutkan membaca Ringkasan dan hasil pertandingan 8 laga leg pertama 16 besar Liga Eropa
Chelsea kokoh di puncak klasemen Liga Utama Inggris setelah dini hari tadi menundukkan Everton 1-0 berkat gol semata wayang Willian pada menit 89. Manchester City terus menguntit Chelsea di posisi dua setelah pada jam yang sama memetik kemenangan pertamanya dalam lima laga Liga Primier atas Stoke City 4-1. Lanjutkan membaca Hasil pertandingan dan Klasemen Liga Inggris, MU posisi tiga
Southampton mencetak kemenangan terbesar di Liga Inggris 2014 dengan menghajar Sunderland lewat skor 8-0 di St. Mary’s Stadium, Sabtu (18/10/2014). Untuk itu, striker Graziano Pelle pun sampai harus meminta maaf pada Sunderland atas hasil memalukan tersebut.
Southampton vs Sunderland 8-0, Graziano Pelle Minta Maaf Pada Kubu Lawan
Ya, Soton memang membabat habis Sunderland dengan delapan gol tanpa balas. Semua diawali dengan gol bunuh diri konyol dari Santiago Vergini yang disusul oleh gol Pelle dan Jack Cork. Kemudian, datang lagi gol bunuh diri kedua lewat Liam Bridcutt.
Soton masih tak puas dengan keunggulan 4-0. Maka, Pelle pun menambah gol lagi yang diteruskan oleh Dusan Tadic, Victor Wanyama, dan Sadio Mane untuk membuat malu Sunderland di laga ini.
“Terkadang kami harus meminta maaf pada mereka karena tak enak rasanya melihat tim lain menderita kekalahan dengan skor telak. Tapi ini adalah bagian dari pekerjaan kami,” jelas Pelle.
“Ini adalah hari yang indah bagi semua orang di Southampton. Kami tahu bahwa di babak kedua kami harus bermain lebih baik lagi karena sejujurnya kami tak puas dengan performa di babak pertama.”
Sementara itu, Gustavo Poyet mencerca penampilan anak asuhnya di laga tersebut. Mereka seolah tak peduli dengan kehadiran fans yang menempuh jarak 653,4 mil dari utara ke selatan hanya untuk mendukung timnya di St. Mary’s.
“Sangat memalukan. Mungkin ini adalah hal paling memalukan yang pernah saya alami di dunia sepakbola. Tentunya kami tidak pernah berpikir ada di posisi ini namun terkadang ada gilirannya kami mengalami hal ini. Saya sungguh minta maaf pada fans kami karena mereka sudah bepergian jauh dan melihat hasil buruk ini,” jelas Poyet.
Kemenangan ini membawa Soton tetap berada di posisi tiga klasemen Liga Inggris. Sementara Sunderland harus turun ke peringkat 17.
Pelita Bandung Raya kembali tak mampu meraih hasil sempurna setelah ditahan imbang oleh Persebaya Surabaya, Jumat (10/10). Laga yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat ini berakhir dengan skor imbang 0-0.
Kedua tim berbagi angka setelah di laga terakhir juga tak menghasilkan tiga poin.
Hasil ISL 2014 PBR vs Persebaya
Pelita Bandung Raya takluk 1-0 atas Persib di laga terakhir, sementara Persebaya ditahan 1-1 oleh Mitra Kukar. Kedua tim menampilkan pertarungan yang seru di laga kali ini. Namun, tak ada gol yang tercipta.
Jalannya pertandingan
Babak pertama
Tempo di awal laga cenderung lambat. Kedua tim bermain saling menunggu sehingga tak banyak peluang di sepuluh menit pertama laga berjalan. Duet Greg dan Paco juga tak banyak melakukan aksi di awal-awal laga.
Baru di menit 15, Greg memiliki peluang melalui tembakan yang masih melambung di atas mistar gawang Denis Romanovs. Tiga menit berselang, OK Jhon melakukan ekseskusi sepakan bebas, namun usahanya masih bisa diamankan kiper PBR.
Di menit 28, TA Musafri melakukan peruntungan melalui sepakan keras, namun masih belum mengenai target. Sembilan menit berselang, David Laly juga melakukan usaha melalui sepakan keras dari luar kotak penalti, namun masih belum membuahkan hasil.
Persebaya memulai laga dengan itensitas penyerangan yang tinggi. Kans langsung dimiliki Bajul Ijo tiga menit setelah turun minum melalui Greg, namun masih gagal. PBR semakin tertekan memasuki menit 50 ini.
Baru di menit 56, Bambang Pamungkas hampir memecah kebuntuan. Namun usahanya lewat sundulannya menerima umpan David Laly masih belum menemui sasaran. Enam berselang, persebaya kembali memiliki peluang lewat kerjasama Greg dan Pacho.
Greg melakukan umpan cantik backheel pada Pacho yang langsung dilanjutkan dengan sepakan keras mantan pemain Persija ini. Namun, sepakan Pacho masih melebar dan menghasilkan sepakan gawang bagi PBR.
Di 15 menit menjelang bubaran, Isaac Pupo melakukan usaha melalui sepakan bebas, namun eksekusinya masih bisa diselamtkan Romanovs. Tak banyak peluang yang dimiliki kedua tim di sisa waktu pertandingan. Skor 0-0 bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Susunan pemain:
PBR:
Deniss Romanovs; Dias Angga, Boban Nikolic, Nova Ariyanto, Wildansyah, Iman Fahurrohman, Kim Kurniawan, Indra Agus, David Laly, TA Musafri, Bambang Pamungkas.
Persebaya:
Jendri Pitoy; OK John, Ambrizal, Manahati Lestusen , Alfin Tuasalamony, Hasyim Kipuw, M Ilham, Fandi Eko Utomo , Isaac Pupo, Greg Nwokolo, Emanuel Kenmogne.
Tak terduga Spanyol berhasil ditaklukkan 1-2 dari Slovakia pada laga Kualifikasi Piala Eropa 2016 Grup C di Stadion Pod Dubnom, Zilina, Kamis (9/10/2014). Ini merupakan kekalahan perdana Spanyol pada babak kualifikasi Piala Eropa maupun Piala Dunia sejak 2006.
Timnas Indonesia U19 mengalami kekalahan telak 6-0 saat dijamu Barcelona B dalam lanjutan tur Spanyol pada tanggal 24 September 2014 kemarin. Pelatih Timnas U19, Indra Sjafri, menyebut anak-anak asuhnya kehilangan identitas dan kurang percaya diri dalam laga melawan Barcelona B tersebut.
Timnas U19 Dilibas Barcelona B 6-0, Indra Sjafri: Kami Kurang Percaya Diri
“Kita hampir dua kali 45 menit kehilangan identitas bermain. Para pemain banyak salah umpan dan kurang bisa mengantisipasi pergerakan lawan yang sangat efisien. Kita berhadapan dengan lawan yang kualitasnya lebih baik, para pemain kurang percaya diri,” aku Indra Sjafri usai laga.
”Pelan-pelan memang sudah berupaya memperbaiki, kita telah berusaha mengganti pemain, mengganti komposisi, juga meminta pemain untuk tampil lebih tenang, dan tidak mudah kehilangan bola, tapi kita lihat sendiri lawan melakukan pressing ketat,” lanjut sang pelatih.
Meskipun Evan Dimas dan kawan-kawan kalah telak, namun Indra Sjafri tidak kecewa. Kemenangan memang bukanlah target yang dibidik di tur Spanyol ini. Ia hanya berharap, Timnas Indonesia U19 tampil maksimal di putaran final Piala Asia U19 2014 di Myanmar nanti. Di laga pamungkas di negeri matador, Timnas U19 akan menghadapi Real Madrid C.
“Pasti rotasi akan dilakukan ya, karena ini simulasi untuk Piala Asia, bukan kita pasang target untuk mengalahkan mereka (tim-tim Spanyol). Nanti di Real Madrid kita juga akan mencoba alternatif-alternatif pemain yang kita akan simulasikan,” tutup Indra Sjafri.
Hasil pertandingan Liga Inggris antara MU vs Leicester City pada tanggal 21 September 2014 berakhir dengan skor 3-5 untuk kekalahan Manchester United. Setelah sempat tampil meyakinkan di laga sebelumnya, skuat asuhan Louis Van Gaal kembali harus terjungkal. Kekalahan MU ini cukup meyakitkan mengingat Leicester City adalah tim promosi yang cukup lama absen dari kasta tertinggi sepakbola Inggris.
MU vs Leicester City 3-5, Skuat Van Gaal Kembali Terjungkal
Pada awal laga yang digelar di King Power Stadium, Manchester United tampil trengginas di bawah sorotan mata pendukung Leicester City. Van Gaal memainkan Angel Di Maria, Radamel Falcao, Wayne Rooney, dan Robin van Persie sekaligus yang membuat lini depan MU diyakini akan sangat beringas.
Setan Merah pun unggul cepat di menit 13 setelah van Persie sukses membobol gawang tuan rumah berkat assist cantik sang idola baru, Falcao. Tak lama berselang, Manchester United menggandakan keunggulan melalui aksi menawan Di Maria pada menit 16. Eks bintang Real Madrid ini mencetak gol setelah melewati kiper Leicester City, Kasper Schmeichel.
Laga semakin seru karena tuan rumah ogah malu di kandang sendiri. Leicester City segera membalas untuk menipiskan skor pada menit 16. Berawal dari umpan matang Jamie Vardy, Ulloa berhasil menaklukkan pengawal gawang United, David De Gea. Skor 2-1 untuk MU berakhir hingga turun minum.
Babak kedua baru dimulai, Manchester United semakin menjauhkan skor menjadi 3-1 atas tuan rumah. Adalah gelandang anyar Ander Herrera yang gemilang membelokkan bola hasil sontekan Di Maria. Kondisi ini membuat Van Gaal semakin percaya diri bisa membawa pulang tiga poin ke Old Trafford.
Namun, orang Belanda itu ternyata salah. Leicester City bangkit di sisa pertandingan dan dengan perjuangan luar biasa berhasil membalikkan kedudukan. Dua gol yang dikemas oleh David Nugen melalui penalti pada menit 62 dan gelandang kawakan Argentina Esteban Cambiasso dua menit kemudian, tuan rumah pun memaksa skor kembali imbang, 3-3.
Petaka untuk MU datang pada menit 79. Jamie Vardy membuat Leicester City berbalik unggul 3-4. Dan akhirnya, penalti Ulloa pada menit 83 benar-benar membuat Manchester United terkubur di tengah gegap-gempitanya King Power Stadium. Skor 3-5 menjadi hasil akhir untuk kemenangan Leicester City atas Manchester United lewat proses yang sangat dramatis.
Hasil Deportivo La Coruna Vs Real Madrid Skor 2-8 tadi malam. Real Madrid sukses mengepak tiga angka dari pertandingan yang dijalaninya bertempat di Estadio Municipal de Riazor, markas Deportivo La Coruna malam tadi. Tak tanggung-tanggung, Real Madrid berhasil menghancurkan tuan rumah dengan skor telak 8-2. Lanjutkan membaca Hasil Deportivo La Coruna Vs Real Madrid Skor 2-8 tadi malam
Hasil Liga Champion tadi malam antara Arsenal vs Borussia Dortmund ditutup dengan skor0-2. Ciro Immobile dan Pierre Emerick Aubameyang menjadi penentu hasil pertandingan Dortmund vs Arsenal di Signal Iduna Park pada Rabu (17/9) sekaligus membalas dendam atas kekalahan tahun lalu. BVB sementara memimpin di klasemen Grup D dengan tiga angka mutlak.
Arsenal vs Borussia Dortmund 0-2: Immobile & Aubameyang Bunuh The Gunners
Borussia Dortmund tidak mengulang skema empat gelandang serang seperti di laga terakhir mereka di Bundesliga. Pelatih Jurgen Klopp kembali ke pola 4-2-3-1 dengan para gelandang energik yang memutus aliran bola Arsenal. Tim tamu yang bertahan secara sepihak membantu Dortmund terus berkembang.
11 tembakan dilepaskan oleh BVB sepanjang paruh pertama. Kontras dengan Arsenal yang cuma bisa mengirim satu upaya melenceng dari Danny Welbeck. Kerja keras Dortmund nyaris tidak berarti ketika Pierre Emerick Aubameyang membuang kesempatan. Juga kala Jack Wilshere secara heroik mematahkan mimpi Henrikh Mkhitaryan.
Namun akhirnya Wojciech Szczesny terbobol juga. Menit 45, Ciro Immobile menerobos hadangan Laurent Koscielny. Tembakannya lemah, tapi cukup untuk membobol gawang Arsenal. BVB mendapatkan gol yang layak untuk mereka.
Horor berlanjut di awal babak kedua. Kevin Grosskreutz mengirimkan bola chip brilian yang mendarat di kaki Aubameyang. Dengan jitu penyerang asal Gabon ini melumpuhkan Szczesny dan semakin menenggelamkan The Gunners.
Tidak ada jalan lain bagi Arsene Wenger untuk tampil lebih ofensif. Ia memasukkan Alex Oxlade-Chamberlein, Santi Cazorla, hingga Lukas Podolski untuk mengubah peruntungan Arsenal. Meskipun demikian, Dortmund terus dominan dengan tak tanggung-tanggung mengirim serangkaian tembakan untuk gol ketiga.
Skor akhir 2-0 untuk kemenangan Borussia Dortmund. Arsenal harus merasakan dasar klasemen Grup D di penampilan perdana mereka di Liga Champions.
Gol: Ciro Immobile ’45, Pierre Emerick Aubameyang ’48
Hasil Liga Champion 2014 antara Real Madrid vs Basel berakhir dengan skor 5-1. Cristiano Ronaldo, Gareth Bale, James Rodriguez, dan Karim Benzema menjadi penentu hasil pertandingan Real Madrid vs Basel dan mementahkan krisis yang menimpa klub mereka. Tiga angka di Santiago Bernabeu membuatLos Blancos memimpin grup Grup B di atas Liverpool.
Cristiano Ronaldo & Gareth Bale Bikin Real Madrid Bantai Basel 5-1
Setelah menderita dua kekalahan beruntun melawan Real Sociedad dan Atletico Madrid, Real Madrid tidak mengganti tim inti di sektor serangan. Gareth Bale dan Karim Benzema menemani Cristiano Ronaldo di lini depan. Namun kejutan terjadi dengan penembatan Nacho sebagai bek kanan.
Hasilnya ampuh. Pasukan Carlo Ancelotti sudah memimpin sejak pertandingan masuk ke menit 15. Nacho yang masuk ke kotak penalti menerima umpan tumit James Rodriguez. Tembakannya membentur kaki Marek Suchy dan berbelok arah ke gawang Tomas Vaclik.
Keadaan membaik ketika laga berlangsung setengah jam. Luka Modric mengirimkan umpan daerah yang membunuh para bek Basel. Gareth Bale menyerbu ke dalam kotak penalti, mencongkel bola di atas kepala Vaclik lantas mencatatkan namanya di papan skor Santiago Bernabeu.
Semenit berselang, Bale bertanggungjawab atas gol ketiga Madrid. Pergerakannya di sisi kiri pertahanan lawan diakhiri dengan umpan silang. Sang pemain kunci Cristiano Ronaldo tak mungkin melewatkan kesempatan untuk membuat skor menjadi 3-0.
Pesta berlanjut pada menit 36. CR7 tidak serakah dengan mengirim umpan pada Karim Benzema. Tembakan penyerang Prancis mentah, tapi ada James Rodriguez yang mematikan Basel. Gol balasan dari Derlis Gonzalez membuat Madrid menuju turun minum tetap dengan selisih tiga gol.
Basel yang penasaran pada babak kedua, dihalangi oleh tembok besar bernama Iker Casillas. Malah, Real Madrid bisa menambah satu gol lagi lewat Karim Benzema di menit 79. Ia menyelesaikan peluang setelah tembakan CR7 terbendung bek lawan. Skor akhir 5-1 untuk kemenangan Real Madrid.
Gol: Marek Suchy ’14, Gareth Bale ’30, Cristiano Ronaldo ’31, James Rodriguez ’37, Karim Benzema ’79/ Derlis Gonzalez ’38
Real Madrid: Iker Casillas, Pepe, Sergio Ramos (Varane ’67), Marcelo, Nacho, Toni Kroos, James Rodríguez, Gareth Bale, Luka Modric (Illarramendi ’74), Cristiano Ronaldo, Karim Benzema (Javier Hernandez ’82)
FC Basel: Tomáš Vaclík, Walter Samuel, Fabian Schär, Marek Suchý, Behrang Safari, Luca Zuffi, Fabian Frei, Mohamed Elneny, Marco Streller (Embolo ’73), Derlis Gonzalez
Persipura Jayapura akhirnya gagal mengamankan keunggulan di babak pertama dan harus menyudahi laga melawan tuan rumah Al Qadsia dengan kekalahan 2-4. Duel antara Al Qadsia vs Persipura yang digelar di Kuwait pada 16 September 2014 ini adalah laga leg pertama babak semifinal AFC Cup 2014.
Persipura Tumbang di Kuwait, Disikat Al Qadsia 2-4
Meskipun terus tertekan sepanjang pertandingan, namun tim Mutiara Hitam tampil brilian di babak pertama. Tekanan demi tekanan dapat diantisipasi dengan baik oleh barisan pertahanan Persipura kendati tidak ada sosok Bio Pauline yang harus absen karena masih cedera.
Al Qadsia akhirnya unggul di menit 14 melalui tandukan cantik Daniel Subotic. Bomber jangkung berusia 25 tahun yang pernah memperkuat tim nasional Swiss U23 ini berhasil mengecoh kiper Persipura dengan sundulan kepalanya.
Namun, keberuntungan justru berpihak kepada Persipura. Anak-anak asuhan Jacksen F. Tiago mampu mencuri dua gol sebelum jeda. Gol pertama lahir lewat sepakan indah Titus Bonai, yang dilanjutkan oleh gol bunuh diri Talal Al-Amer, yang membuat Persipura unggul 1-2 hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, tuan rumah yang tak ingin malu di kandang sendiri tampil beringas. Bertubi-tubi, Persipura harus menerima serangan deras dari Al Qadsia. Beruntung Yoo Jae-Hoon tampil cemerlang dan berkali-kali menggagalkan peluang sang jawara Kuwait.
Upaya Al Qadsia akhirnya membuahkan hasil. Hanya dalam waktu dua menit, tuan rumah berhasil mencetak dua gol. Pada menit 63 dan 65, Saif Al Hashan dan Bader Al Mutwa membuat skor berbalik 3-2, yang membuat publik Kuwait bersorak kegirangan.
Pada menit 77, tuan rumah semakin menjauh. Sepakan Daniel Subotic tidak mampu ditepis oleh Yoo Jae-Hoon. Pertandingan pun usai dan ditutup dengan skor 4-2 untuk kemenangan Al Qadsia atas Persipura di leg pertama semifinal AFC Cup 2014.
Di leg kedua yang akan digelar pada tanggal 30 September 2014 mendatang, tim Mutiara Hitam harus mampu menang setidaknya dengan selisih dua gol tanpa kebobolan di Stadion Mandala Jayapura. Jika itu terjadi, maka Persipura akan menjadi tim Indonesia pertama yang mencapai final AFC Cup.
SI MOMOT 